CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Jumat, 15 November 2013

Ada apa? | Cinta




Bismillah...
Saya nulis cerita agak aneh ini dengan suatu kebingungan yang luar biasa.
Umur saya 21 (iya sih udah tua, tapi kan belum tua tua amat). Di usia saya saat ini yang masih unyu - unyu (versi diri sendiri), ada aja aneka curhatan teman - teman, mba - mba, saudari (untung yang curhat permpuan semua) ngomongin tentang cinta, nikah dan sebangsa tanah airnya. Oh my...
Bahkan diantara mereka ada yang request kalau mentoring ngisi materinya tentang cinta, minta dibikinin tulisan tentang cinta bahkan tentang pernikah. uhuk
*seketika hening*

Mereka curhat tentang begini begitu aneka leliku hati ; ada yang jatuh cinta, ada yang ingin menikah, ada yang lagi sering digombalin (dan seneng -__-'), ada yang ingin cepet nikah dan punya suami sholih, ada yang galau, ada yang barusan dilamar (dan dia cerita dengan cengengesan), ada yang lagi cemburu. Aahh macem - macem. Serasa jadi dokter cinta kalau begini caranya.
Mm.. sebentar - sebentar. Mereka cerita begituan atas dasar wajah saya yang sudah berumur (tua) atau karena yang lain ya? Hiks. Kalau dilihat dari pengalaman pastilah saya dikategorikan minim dan masih belum ada apa - apanya, sama - sama belum menikah juga. Atau karena teman main saya "orang - orang tua"? Hehe.

Usia 20 tahunan bisa dibilang adalah usia kegalauan (mungkin bagi perempuan). Udah ngrasain kan ditanya saudara / kerabat orang tua "Udah punya calon belum?". Belum lagi kalau undangan nikah pada beterbangan. Haha semakin menjadi apalagi ketika teman dekat sendiri yang menikah "Giliran saya kapan?" Hehe habis dah.
Berbicara tentang perempuan dan pernikahan. Seorang perempuandianugrahkan sebongkah kehalusan perasaan yang sangaaat luar biasa (kan nanti bakal jadi ibu yang ngurus anak jadi dibekali kesabaran ekstra dan pernak penik lain di hatinya). Perempuan punya berbagai macam aksesoris hati yang berhubungan dengan perasaan ; kepekaan, perhatian, kelembutan, kasih sayang dan sebagainya. Sebenarnya itu adalah tombak tombak penjaga dan benteng pertahanan seorang permpuan apabila dapat dikelola dengan baik, karena aksesoris - aksesoris hati seperti itu yang terbaiknya hanya diimiliki oleh perempuan. Sayangnya dalam praktek di lapangan, pengelolaannya kadang tidak bisa sama dengan SOP yang harusnya ditaati. Hoho.

Begini contohnya dari beberapa teman yang sudah curhat ke saya, ataupun saya tau langsung dari kisah keseharian : Seorang perempuan akan mudah sekali "leleh" ketika diberikan kalimat - kalimat yang menurut dirinya kalimat itu menyentuh (baca : gombal). Cengengesan deh tuh XD . Trus keberlanjutannya dia jadi dipikirin terus - menerus dan galau "kok mas itu perhatian ya?". Apalagi kalau habis dikasih hadiah, wah girangnya bukan main. Haha. Tapi taukah teman - teman sekalian? bahwa bagi laki - laki mungkin nggombalin anak orang itu biasa aja, tapi bagi perempuan itu bisa saja diibaratkan sebagai air dan pupuk yang bisa menyuburkan buunga di taman hatinya. Hadiah itu mungkin biasa saja, bahkan dia tidak hanya memberikan khusus kepada satu perempuan, tapi untuk teman lainnya juga. Dan memang maksud-nya biasa saja, nothing special. Nah, tapi tak jarang, bagi perempuan mereka menganggap bahwa itu adalah sebuah "kode"
Kasus diatas banyak terjadi dan "makan korban", Saat sang perempuan sudah mengharap "lebih", tapi nyatanya itu hanya biasa saja, tidak ada apa - apa. Tidak ada lanjutan lamar - melamar.
Adakalanya bahkan seringnya saya amat sangat berterimakasih pada jiwa - jiwa kecuekan dan ketidakpenasaran-an yang saya miliki. Hehe (ini sifat langka yang dimiliki perempuan). Berterimakasih juga dengan sifat "lupa-an" (parah, saya susah inget wajah sama nama orang) dan "ketidakpeduli-an" saya yang bisa muncul di saat yang tepat (ternyata mereka berguna, hehe). Saat - saat tertentu sifat cuek sangat diiperlukan dan dibutuhkan untuk menangkis serangan "gombal" dan berbagai tindakan (yang kita sebut dengan) perhatian. Di bawa santai...

Wahai lelaki, kalian juga telah turut serta dalam pengkondisian hati perempuan. Nggak usak mainan gombal, atau (sok) perhatian yang berlebih kepada perempuan. Jangan modusin anak orang kalau nggak berani meminta ke ayahnya. Jangan buat mereka "leleh" hati sebelum saatnya. Kalian turut andil di dalamnya, maka jangan macam-macam.
Wahai perempuan shalihah, hati kalian itu sejatinya lembut dan super lembut, oleh karena itu jagalah dengan sebaik - baiknya. Jangan mudah GR, jangan mudah meleleh. Kita lembut, namun kita juga bisa sekuat batu karang. Jangan turunkan harga diri kita sendiri dngan harapan - harapan semu.
Tidak usah pula terlarut dalam resah, karena sudah terjanjikan yang baik hanya untuk yang baik.

Fokus, fokus, fokus. 
Belajar, cari bekal yang banyak. Jangan memastikan yang belum pasti. Jangan merasa memiliki dengan sesuatu yang belum menjadi hak milik. Mari kita berbenah. Sekali lagi karena sudah terjanjikan yang baik itu hanya untuk yang baik. Siyam & qiyam.  shaum dan shalat malam Insya Allah akan membentengi diri dan iman kita, teman setia dalam perjalanan iman kita. Semoga.
Wallahu a'lam..

.:Sedang mengigatkan diri sendiri. Semangat membina! :.

Photo by weheartit.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar